oleh
FRANK HAMAH SAGRIM
Waktu I.S. Kijne pulang untuk selamanya, dia
berjanji akan kembali bertemu dengan anak-anak New Guinea - Papua dengan maksud pembebasan.
Ketika
I.S. Kijne didesak untuk naik kapal meninggalkan New Guinea dia menyampaikan
pesan terakhirnya dalam tulisan pada foto yg tertera dibawah ini bahwa "Aku
akan pulang dengan damai tetapi mereka yang datang tidak membangun manusia New
Guinea melainkan kepentingannya belaka, tapi itu bukan maksud TUHAN".
Pesan hati yg dalam dari Kijne bahwa "TUBUHKU BERADA DI HOLLAND TAPI
JIWAKU TETAP DI NEW GUINEA".
Sebelum
kijne berangkat, dia mendidik orang New Guinea tentang nasionalisme agar
memperjuangkan New Guinea lalu dia berangkat dengan harapan ketika PEPERA pasti
orang New Guinea berpikir akan bangsanya lalu menentukan pilihan sesuai yg
diharapkannya.
KIJNE
menantikan keputusan PEPERA New Guinea agar berdiri sendiri namun hasilnya
berbeda membuat Kijne serangan jantung lalu meninggal.
Mengenang
janji Kijne bagi New Guinea itu maka RIO GRIME menciptakan sebuah lagu berjudul
: SIO CINTA MENGAPA KO TIPU SAYA.
Sio Cinta Mengapa Ko Tipu Saya
Dulu Pernah Engkau Berjanji
Berjanji Dan Katakan Pada Saya
Sampai Mati Tidak-Tidak Ku Lupa
Sangat Menyesal
Hidup Su Begini
Telah Berpadu Cinta
Untuk Hidup Bersama
Tapi Sekarang
Terikat Dengan Orang Lain
Baru Ku Tahu
Omonganmu Itu
Pesan KIJNE disadari setelah New Guinea masuk
pangkuan Ibu Pertiwi. Cinta yg dibangun oleh Kijne dan New Guinea yg begitu
baik telah berpadu dengan orang lain namun cinta yg tulus seperti dengan Kijne
telah sirnah tak terasakan oleh rakyat New Guinea, hal ini membuat orang New
Guinea sadar akan pesan Kijne.
Dikutip dari Wawancara : Herman Saud dengan
Jopye di Belanda.
Dalam Memorry Bangsa
0 komentar:
Posting Komentar